PENDAHULUAN
Indonesia memiliki potensi sumber daya perairan
yang cukup besar untuk usaha budidaya ikan, namun usaha budidaya ikan kakap
belum banyak berkembang, sedangkan di beberapa negara seperti: Malaysia, Thailand
dan Singapura, usaha budidaya ikan kakap dalam jaring apung (floating net cage)
di laut telah berkembang. Ikan Kakap Putih (Lates calcarifer, Bloch) atau lebih
dikenal dengan nama seabass/Baramundi merupakan jenis ikan yang mempunyai nilai
ekonomis, baik untuk memenuhi kebutuhan konsumsi dalam negeri maupun ekspor.
Produksi ikan kakap di indonesia sebagian besar masih dihasilkan dari penangkapan
di laut, dan hanya beberapa saja diantarannya yang telah dihasilkan dari usah
pemeliharaan (budidaya). Salah satu faktor selama ini yang menghambat
perkembangan usaha budidaya ikan kakap di indonesia adalah masih sulitnya
pengadaan benih secara kontinyu dalam jumlah yang cukup.
TAKSONOMI
DAN MORFOLOGI
Ikan kakap putih diberi nama pada tahun
1790 oleh M.E Bloch, yang menerima contoh ikan ini dari pedagang Belanda di
Eropa dari wilayah perairan Indo-Pasifik. Taksonomi ikan kakap putih adalah
sebagai berikut :
Phillum
: Chordata
Sub phillum :
Vertebrata
Klas
: Pisces
Subclas
: Teleostei
Ordo
: Percomorphi
Famili
: Centropomidae
Genus
: Lates
Species
: Lates carcarifer
(Bloch, 1790)
Ciri
morfologis :
a.
Badan
memanjang, gepeng dan batang sirip ekor lebar.
b.
Pada
waktu masih burayak (umur 1- 3 bulan) warnanya gelap dan setelah menjadi
gelondongan (umur 3-5 bulan) warnanya terang dengan bagian punggung berwarna coklat
kebiru-biruan yang selanjutnya berubah menjadi keabu-abuan dengan sirip
berwarna abu-abu gelap.
c.
Mulut
lebar, sedikit serong dengan gigi halus.
d.
Bagian
atas penutup insang terdapat lubang kuping bergerigi.
e.
Sirip
punggung berjari-jari keras sebanyak 3 buah dan jari-jari lemah sebanyak 7– 8
buah.
f.
Perbedaan
jantan dan betina dapat dilihat pada Gambar berikut :
Gambar Induk jantan
Gambar Induk betina
HABITAT
DAN SIKLUS HIDUP
Ikan kakap putih secara luas di wilayah
tropis dan sub tropis termasuk Pasifik Barat dan Lautan India, secara geografis
terletak antara garis bujur 50°E-160°W garis lintang 24°N–25°S. Ikan kakap
putih melakukan migrasi melewati seluruh perairan bagian utara dari Asia,
southward ke Queensland dan menuju ke
barat yaitu daerah Timur Afrika.
Gambar Distribusi
ikan kakap putih
Ikan kakap putih merupakan jenis ikan
euryhaline dan katadromous. Ikan matang gonad ditemukan dimuara-muara sungai,
danau atau laguna dengan salinitas air antara 10-15 ppt. Larva yang baru menetas
(umur 15-20 hari atau ukuran panjang 0,4 – 0,7 cm) terdapat sepanjang pantai
atau muara sungai, sedangkan larva yang berukuran 1 cm dapat ditemukan di
perairan tawar seperti sawah dan danau.
Download file : Link1 | Link2 | Link3 | Link4 | Link5
Pass : Link1 | Link2 | Link3 | Link4 | Link5
No comments:
Post a Comment